Red Flag:
- Tanda bahaya
- Alasan harus berhenti
Arti Kata Red Flag:
Kebanyakan orang yang lagi jatuh cinta cenderung mengabaikan semua perlakuan buruk yang dilakukan pasangan. Ibaratnya, jatuh cinta membuat kita cuma melihat hal-hal yang indah saja. Tanpa disadari, perasaan itu membuat kamu menutup mata dan nggak bisa melihat kalau ada tanda-tanda yang menunjukkan kalau hubungan sebenarnya sudah tak lagi sehat.
Nah, tanda-tanda tersebut biasa disebut dengan red flags. Red flag merupakan tanda bahwa orang tersebut mungkin nggak bisa memiliki hubungan yang sehat dan melanjutkan jalan bersama, karena akan berbahaya secara emosional. Namun, perlu diketahui bahwa red flag atau tanda bahaya dalam suatu hubungan bisa terlihat nyata maupun tidak jelas. Dalam bahasa gaul atau slang words, istilah red flag biasanya sering digunakan dalam percakapan yang sedang membahas tentang hubungan.
Red Flag Dalam Hubungan
Narsistik, Salah Satu Red Flags dalam Hubungan
Dalam sebuah hubungan, pasangan kamu lebih cenderung manipulatif dan nggak mau berkomitmen jangka panjang. Dia memandang pasangannya sebagai piala di bawah kekuasaan mereka dan mungkin mengharapkan kamu untuk menunjukkan sikap hormat dan menjadi penurut. Manipulasi pasangan adalah pelecehan emosional, dan dia menggunakan beberapa perilaku yang cukup rendah jika mereka merasa kehilangan pegangan pada pasangan.
Tak Suka Berkomitmen
Kamu mungkin saling memberi kabar 24/7, saling memberikan perhatian, dia sering mengajakmu jalan, namun hubungan kalian hanya di situ aja, dia nggak mau memberikan status secara jelas atau ‘memiliki’ kamu. Jika dia menghindar saat disinggung mengenai komitmen, mungkin saja kamu hanya dijadikan sebagai pengganti atau hanya sosok saat dia butuh saja.
Menunjukan Kekerasan, Fisik Maupun Verbal
Segala bentuk kekerasan dalam hubungan atau abusive relationship menjadi red flag yang paling besar yang harus kamu hindari. Abusive Relationship adalah suatu hubungan yang disertai dengan tindak kekerasan baik fisik, verbal, emosional, seksual, maupun finansial.
Pasangan kamu memperlakukan kamu dengan buruk, menyakiti kamu sehingga kamu merasa kehilangan diri kamu sendiri. Perilaku abusive dapat menyebabkan kamu merasa terisolasi, takut, dan nggak percaya diri, hingga depresi.
Terlalu Mengontrol
Pikirkan kembali hubungan tersebut jika pasangan mencoba untuk mengontrol siapa yang bisa ajak berbicara, ke mana kita pergi, bagaimana kita menghabiskan uang kita, apa yang kita makan, atau bahkan baju apa yang kita kenaka
Artikel terkait: