Suara.com - Bagi pengguna media sosial, aksi saling ejek memang sangat mudah ditemui, termasuk mengenai kendaraan roda dua.
Tak ada produk yang sempurna, setiap motor yang hadir di pasaran kerap mendapat cibiran, tak terkecuali Honda Beat.
Motor matik 'sejuta umat' ini kerap diejek lantaran populasinya yang sangat menjamur di jalanan di berbagai daerah di tanah air.
Bahkan motor ini kerap dilabeli sebagai motor merakyat, bahkan yang ekstrem, 'motor miskin'.
Tapi label tersebut tentu saja bisa langsung hilang, apalagi jika penungganya pebisnis sekelas Sandiaga Uno.
Viral di media sosial, potret Mantan Calon Wakil Presiden tersebut saat 'nangkring' di atas sebuah Honda Beat generasi awal yang berwarna pink.
Potret inipun mengundang beragam respons warganet, termasuk sindirian 'motor miskin' yang dianggap salah sasaran, seperti postingan di media sosial Facebook di atas.
"All hail ngademin (admin) tentang standar kismin kepada pengendara Beat. Apakah harus direvisi? Setidaknya diberikan kepada pengendara motor yang lawan arus atau tukang neduh di bawah jembatan layang ketika hujan. Mohon petunjuknya." tulis warganet dengan akun bernama Ajo di sebuah grup Facebook Cocoklogi Science, kemarin (18/11/2019).
Tak cuma itu, banyak warganet yang dibuat salah fokus dengan motor yang dinaiki Sandiaga Uno tersebut, berikut beberapa komentarnya.
"Pengusaha (V), pernah nyalon jadi presiden (V), ganteng (V), motornya BEAT (X)." celetuk Aliiv Hermawan.
"Nggak Beat nggak sweet. Btw apakah Beat pak sandi sudah di modif dengan efek mberrr mberrr (knalpot berisik) seperti motor rakjel (rakyat jelata) kebanyakan?" tulis Muhammad Iqbal.
Artikel Asli
Komentar (0)