GridOto.com - Beberapa waktu lalu diketahui bahwa telah dibuka lelang untuk mengisi slot pergantian mobil dinas kepresidenan untuk Presiden dan Wakil Presiden Indonesia.
Lexus menjadi salah satu kandidat yang maju untuk menawarkan kendaraan roda empatnya.
Tentu banyak syarat yang harus dilengkapi sebuah mobil untuk digunakan orang sekelas presiden.
Fitur-fitur keselamatan standar sepertinya kurang pas untuk menjaga orang yang memimpin suatu negara.
()
Salah satu syarat keamanan yang harus dipenuhi adalah fitur bullet proof serta mampu menahan ledakan.
Fitur komunikasi serta kenyamanan juga kemampuan mumpuni dari dapur pacu turut menjadi pertimbangan.
Maka dari itu hanya merek-merek yang menyediakan produk kelas atas saat ini yang ikut berkompetisi dalam perebutan kendaraan pemimpin negara ini.
Lexus hadir dalam antrean untuk mengisi slot tersebut bersandingan dengan produsen-produsen mobil asal Eropa.
()
Lexus mengusung nama Lexus LX570 dan ES300 Hybrid yang sarat dengan fitur keselamatan dan kenyamanan.
Namun merek yang menyediakan mobil mewah asal Negeri Sakura tersebut sepertinya harus mundur teratur dari persaingan ini.
Karena Lexus mengalami beberapa kendala dalam prosesnya.
()
Adrian Tirtadjaja, General Manager Lexus Indonesia saat ditemui di GIIAS 2019 menuturkan keluh kesahnya dalam perebutan untuk menyandang pelat nomor RI 1 itu.
"Sebenarnya, semua model saya kira bisa jadi mobil Presiden. Hanya saja Lexus Indonesia memiliki keterbatasan yakni inden mobil," ucap Adrian Tirtadjaja, dikutip dari Kompas.com, Selasa (23/7/2019).
"Contoh saja ES300 Hybrid, inden mobil tersebut saat ini sudah masuk 9 bulan karena memang jadi rebutan," lanjutnya.
Memang, semua mobil Lexus saat ini hanya diproduksi di Jepang demi menjaga kualitas dan identitasnya sebagai mobil mewah dari Negeri Sakura.
Hal tersebut membuat durasi waktu tunggu mobil Lexus cenderung lebih lama.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Soal Mobil Presiden RI, Lexus Pilih Mundur Teratur"
Artikel Asli
Komentar (0)